Bagi penggemar cerita Batman, kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan sosok Robin. Sebagai rekan yang sangat dipercaya, Robin ikut membantu Batman dalam menumpas kejahatan yang ada di seluruh penjuru kota Gotham.
Menariknya, ada beberapa karakter yang pernah bertarung sebagai Robin di sepanjang cerita komik DC. Siapa sajakah mereka? Yuk, cek pembahasan berikut ini agar kalian tahu jawabannya!
1. Dick Grayson
Dick Grayson bukan hanya superhero DC yang terkenal, tetapi dia adalah orang pertama yang menyandang mantel Robin dan bertarung sebagai tangan kanan Batman. Ia sangat loyal sekaligus punya tekad yang kuat untuk menyelamatkan orang lain.
Selain itu, Dick sangat ahli dalam bertarung berkat bimbingan dari Batman. Dick terkenal karena kemampuannya yang sangat lincah dan cepat. Selain itu, dia mampu menggunakan seni bela diri dengan sangat terampil.
Setelah menjadi Robin untuk beberapa waktu, Dick memutuskan untuk keluar dari bayang-bayang Batman dan memilih untuk menjadi superhero baru dengan nama Nightwing. Hal itulah yang membuat sosok Dick sangat menarik.
2. Tim Drake
Jika berbicara tentang kemampuan detektif, Tim Drake adalah orang yang sangat jago di bidang tersebut. Berbeda dengan kisah Robin lain, Tim awalnya berusaha mencari tahu identitas asli dari Batman.
Setelah mendapatkan informasi tentang sosok di balik topeng tersebut, Tim pun mengajukan diri kepada Batman untuk bertarung sebagai Robin. Seperti halnya Dick, Drake juga termasuk Robin yang paling keren.
Drake sangat ahli dalam berbagai seni bela diri. Selain itu, dia menerima latihan khusus dari beberapa petarung kuat di DC, seperti Nightwing dan Lady Shiva.
3. Jason Todd
Jason Todd merupakan Robin yang sangat menarik sekaligus kontroversial dalam komik DC. Dalam cerita A Death in the Family, Jason Todd dibunuh oleh musuh bebuyutan Batman yang kita kenal sebagai Joker.
Setelah 17 tahun berlalu, Jason Todd bangkit dari kematian dan berubah menjadi seorang vigilante bernama Red Hood. Dengan identitas baru, Todd bertarung dengan cara yang kasar dan kejam terhadap musuh-musuhnya.
Selain itu, Todd juga sempat terlibat pertarungan sengit melawan Batman. Meskipun dia sempat mengambil jalan yang salah, Red Hood alias Tood pun akhirnya sadar dan kembali menjadi sekutu Batman.
Baca juga: 30 Karakter Mash-Up Marvel & DC yang Paling Kuat dalam Komik Amalgam
4. Damian Wayne
Damian Wayne adalah anak dari Bruce Wayne dan Talia al Ghul. Saat pertama kali muncul, banyak yang membenci Damian karena ia sangat mirip dengan sifat agresif kakeknya, Ra’s al Ghul. Selain itu, Damian cukup arogan dan terlalu percaya diri dengan kekuatannya.
Akan tetapi, Damian perlahan-lahan mulai mengubah sifat buruknya. Ia mulai belajar untuk menjadi superhero yang baik dan mau bekerja sama dalam tim. Selain itu, Damian lebih senang bekerja dengan Dick Grayson ketimbang bersama ayahnya.
Lambat laun, Damian mampu menunjukkan kehebatannya sebagai Robin. Ia bahkan mendapat kepercayaan dari teman-temannya untuk memimpin kelompok Teen Titans.
5. Helena Wayne
Helena Wayne merupakan anak dari Bruce Wayne dan Selina Kyle yang berasal dari Earth-2. Ia telah dilatih sejak kecil untuk bertarung sehingga dia tumbuh menjadi superhero.
Di Earth-2, dia berperan sebagai Robin dan membantu ayahnya dalam bertarung melawan kejahatan di kota Gotham. Helena bisa dibilang sebagai hasil perpaduan antara Batman dan Catwoman sehingga gaya bertarung Helena terlihat sangat unik.
Dengan bakat yang ia miliki, Helena mampu bertarung melawan musuh yang ada di kota Gotham. Setelah ayahnya terbunuh dalam pertempuran melawan Parademons, Helena beberapa waktu kemudian sampai ke Prime Earth dan dikenal sebagai Huntress.
6. Duke Thomas
Duke Thomas merupakan salah satu dari sekian banyak remaja yang menggunakan identitas Robin selama alur cerita We Are … Robin. Ia turut bertarung melawan kejahatan di kota Gotham. Selain itu, dia diajak bergabung oleh Batman sebagai rekannya.
Berbeda dengan Robin lain, Duke Thomas merupakan seorang metahuman yang mempunyai kemampuan super. Ia mampu memanipulasi cahaya dan kegelapan. Selain itu, dia sangat ahli dalam pertarungan tangan kosong.
Tak berhenti di situ aja, Duke Thomas sempat belajar di bawah arahan petarung kuat, seperti Red Hood dan Lady Shiva. Setelah menjadi Robin untuk beberapa saat, dia kemudian menggunakan identitas baru yang dikenal sebagai The Signal.
Baca juga: 10 Karakter Anti Hero yang Paling Keren dalam Komik DC
7. Carrie Kelley
Carrie Kelley merupakan salah satu alasan yang membuat cerita The Dark Knight Returns jadi tambah seru. Cerita dari komik tersebut mengambil setting pada masa depan dystopia. Pada saat itu, Batman telah pensiun dan Gotham dipenuhi oleh kejahatan.
Seperti halnya Jason Todd dan Damian Wayne, Carrie mempunyai sifat yang sangat buruk. Namun, sifat itu sangat cocok dengan kondisi Gotham yang sangat kacau. Dengan menggunakan jubah Robin, Carrie mempunyai tugas untuk menghentikan kekacauan tersebut.
Dalam hal kemampuan bertarung, Carrie pun cukup berbakat dalam pertempuran tangan kosong. Sayangnya, sosok Carrie kurang terlalu populer dalam cerita dibandingkan Robin yang lain.
8. Stephanie Brown
Stephanie Brown merupakan Robin yang paling tragis dalam cerita komik Batman. Ia sangat terobsesi untuk menjadi Robin. Akan tetapi, Batman awalnya tidak tertarik untuk merekrut dia sebagai rekannya.
Hingga suatu ketika, Batman memberinya sebuah kesempatan untuk menjadi Robin dengan aturan yang sangat ketat. Sayangnya, Stephanie melanggar aturan tersebut hingga dia dipecat oleh Batman
Stephanie pun berusaha untuk menebus kesalahannya. Ironisnya, ia terbunuh setelah dia berhadapan dengan penjahat bernama Black Mask.