Salah satu hal
yang menarik dari seri Dragon Ball adalah pengembangan karakter yang selalu
meningkat dari waktu ke waktu. Serial manga dan anime ini selalu menunjukkan
kekuatan hebat bela diri dan juga turnamen yang melibatkan petarung-petarung
kuat dengan beragam teknik.
Salah satu
kelompok penting dalam cerita Dragon Ball adalah kelompok petarung Z atau
Z-Fighter yang selalu melindungi bumi dari ancaman musuh kuat dan berbahaya.
Kelompok tersebut berisi petarung-petarung kuat dengan teknik khas serta
keunggulan mereka masing-masing.
Pada artikel
kali ini, MogiMogy akan membahas
urutan kekuatan petarung Z mulai dari yang terlemah hingga terkuat. Kira-kira,
gimana nih urutannya? Yuk, kita langsung ulas aja berikut ini.
18. Chiaotzu
Untuk memulai
list kali ini, ada teman setia sekaligus sahabat baik Tien Shinhan, yaitu
Chiaotzu. Karakter dengan penampilan fisik yang mirip dengan hantu China ini
adalah karakter canon yang hampir selalu
muncul dalam cerita Dragon Ball.
Chiaotzu
merupakan ahli martial arts yang dilatih di bawah Master Shen, tetapi kemampuan
yang paling menonjol dari karakter ini adalah kekuatan psikisnya. Kemampuan itu
membuat Chiaotzu mampu menggunakan kekuatan spesial, seperti telekinesis,
telepati, dan berbagai serangan berbasis psikis.
Meskipun
Chiaotzu memiliki hati yang kokoh dan selalu siap membantu teman-temannya.
Kekuatan Chiaotzu masih kurang sebanding jika dibandingkan dengan
teman-temannya. Selain itu, dia juga sempat dikalahkan oleh Krilin dalam
cerita. Karena itulah, Chiaotzu berada di urutan terbawah sebagai petarung Z
terlemah.
17. Yajirobe
Mungkin cukup
mengejutkan bahwa bahwa sosok samurai dari tim Z yang gendut dan kasar ini
termasuk salah satu manusia terkuat di bumi. Yajirobe mungkin seorang pria
asosial yang tidak banyak berkelahi, tetapi faktanya dia memiliki beberapa
momen heroik di sepanjang seri.
Yajirobe sudah
berkali-kali memberikan kacang senzu kepada pejuang yang gugur dan menggunakan
kekuatannya sendiri untuk menyelamatkan mereka. Kekuatan fisiknya melebihi
manusia rata-rata pada umumnya, seperti saat ia membawa Goku yang jatuh dari
Menara Korin. Selain itu, Yajirobe juga sempat mengalahkan Krillin saat mereka
berdebat dengan Kami. Meskipun demikian, kemampuan Yajirobe pun dapat dilampaui
oleh pejuang Z yang lain.
Selain
mengandalkan fisik yang kuat, Yajirobe juga sangat ahli dalam menggunakan
pedang. Salah satu momen heroiknya mungkin adalah pada saat dia memotong ekor
Vegeta dalam bentuk kera raksasa dan menyelamatkan Goku. Di samping itu, sifat
cerdik dan oportunistiknya membuat Yajirobe bisa menghadapi musuh-musuh yang
lebih kuat darinya.
Baca juga: 10 Fusion yang Paling Epik dalam Cerita Dragon Ball
16. Videl
Sebagai
informasi awal, petarung Z yang satu ini tidak memiliki kemampuan untuk
menghasilkan ki dalam jumlah yang
banyak. Videl mampu menghasilkan sejumlah ki
setelah dia dilatih oleh Gohan. Jadi, Videl murni mengandalkan kekuatan
fisiknya dalam bertarung. Namun, Videl adalah petarung yang sangat cerdas dan
dia mampu memahami batasan kekuatannya dengan sangat baik. Ia biasanya akan
menunggu lawan bergerak terlebih dahulu lalu memberikan serangan balik.
Untuk ukuran
manusia biasa, Videl bisa dibilang cukup kuat dan dia layak mendapatkan
apresiasi karena ia mampu menghasilkan sejumlah ki, meskipun ia tidak bisa
mengendalikannya. Karena Videl tidak bisa menandingi petarung Z yang lain
seperti Krillin atau Yamcha, dia pantas menduduki peringkat bawah dalam daftar
ini.
15. Yamcha
Petarung Z
terkuat berikutnya adalah Yamcha yang sering menjadi bahan lelucon bagi para
fans Dragon Ball sejak lama. Di awal kemunculannya, Yamcha adalah seorang
bandit gunung yang liar. Ia kemudian menjadi sekutu yang cukup berharga,
meskipun dia sendiri bisa dikatakan sebagai petarung yang tidak terlalu sukses.
Yamcha merupakan
petarung martial arts yang berbakat dan termasuk salah satu manusia terkuat di
bumi, tetapi dia selalu dikalahkan oleh musuh ataupun teman-temannya. Meskipun
demikian, Yamcha memiliki kepribadian yang sangat baik hati. Selain itu, dia
juga sangat berani dan dapat diandalkan.
Yamcha memang
mengakui kelemahannya, tetapi dia selalu siap memberikan bantuan. Ketakutannya
melawan musuh yang kuat tidak sebanding dengan ketakutannya saat berhadapan
dengan wanita hehe. Salah satu teknik khas yang dikembangkan oleh Yamcha
sendiri adalah teknik Sokudan. Teknik itu adalah bola roh yang dapat bergerak
ke segala arah bahkan pada saat masih terbang di udara. Saking uniknya, banyak
musuh yang terkejut dengan teknik Yamcha yang satu ini.
14. Pan
Pan mungkin bisa
dibilang sebagai petarung Z termuda, tetapi dia sangatlah tangguh di usianya
yang masih baru berumur 4 tahun. Pan terbukti mampu menjatuhkan pesaing hebat
dari turnamen bela diri dunia. DIa memiliki semangat yang berapi-api dan bakat
alami dalam segala hal yang berkaitan dengan pelatihan atau pertarungan.
Kemampuan itu
tidak diragukan lagi merupakan hasil dari pelatihannya di bawah bimbingan
kakeknya, Goku. Sebagai seorang bayi Pan mampu mengeluarkan tenaga dalam,
terbang, dan menghasilkan ki yang mengesankan. Kemampuan itu sempat
diperlihatkan pada pertarungannya melawan Goten.
Melihat
kemampuan Pan yang seperti itu, kemungkinan besar darah Saiyan mengalir sangat
kuat di dalam dirinya. Ia bahkan sempat membuat Trunks kesulitan menahan
serangannya. Saat dia tumbuh besar nanti, kekuatan Pan bisa dipastikan akan
meningkat lebih kuat dan mampu mengungguli petarung Z yang lain.
13. Master Roshi
Master Roshi
adalah salah satu karakter legendaris dalam cerita Dragon Ball. Dia adalah
penemu teknik Kamehameha yang ia wariskan kepada murid-murid terbaiknya. Roshi
telah berumur 300 tahun sejak dimulainya cerita Dragon Ball. Usia yang panjang
itu dia dapatkan setelah ia meminum ramuan keabadian.
Kemampuan
bertarung Master Roshi mungkin memang tidak sebagus dulu, tetapi dia tidak bisa
dianggap enteng. Selain kekuatannya yang hebat, Master Roshi juga memiliki
kebijaksanaan yang tinggi. Ia telah membuktikan dirinya sebagai salah satu
petarung yang memiliki pemikiran terbaik dalam cerita Dragon Ball. Dia dapat
menganalisa serta menilai kekuatan dan kelemahan lawan sebelum melancarkan
serangan.
Di usianya yang
sudah tua, Master Roshi sempat ikut terlibat pertarungan antara petarung Z
melawan tentara Frieza di film Resurrection
of F. Selain itu, dia juga menjadi bagian dari tim Universe 7 dalam
pertandingan di Tournament of Power.
Baca juga: 15 Villain yang Terbaik dalam Cerita Dragon Ball
12. Krillin
Krillin bisa
dikatakan sebagai sahabat terbaik Goku di sepanjang cerita Dragon Ball. Petarung Z yang satu ini hampir selalu muncul dalam
berbagai seri, berbeda dengan petarung Z lain yang beberapa kali menghilang
dalam cerita. Meskipun Krillin tidak sekuat para Saiya, dia memiliki bakat
alami yang sangat hebat dalam memanipulasi ki,
lebih banyak dibandingkan petarung kuat lainnya..
Krillin juga
mampu merasakan kekuatan tersembunyi dan memiliki gerakan khusus yang sangat
kuat bernama Disk Destructo. Teknik
Krillin tersebut mampu memotong gunung seperti halnya pisau yang mengiris
mentega. Meskipun dia seringkali tewas dan dibangkitkan berkali-kali, Krillin
termasuk petarung Z yang bisa diandalkan. Dia sangat lucu dan mampu menjadi
pemecah suasana.
11. Tien Shinhan
Sebagai pribadi
yang tabah dan fokus, Tien Shinhan adalah salah satu karakter yang paling
disiplin dalam cerita. Nggak hanya itu, dia juga sangat serius dalam mengasah skill bela dirinya. Dia memang tidak
cukup kuat untuk bertarung di garis depan, tetapi Tien memiliki kemampuan
bertarung yang mumpuni dan mampu mengejutkan lawa.
Selama saga
pertarungan melawan Frieza, dia mampu mengalahkan Jeice dan Burter secara
bersamaan dan kemudian menahan kekuatan Imperfect Cell menggunakan teknik Neo
Tri-Beam miliknya yang terkenal. Kedisplinan dari sosok Tien ini membuatnya
mengalami peningkatan kekuatan dari waktu ke waktu. Sebagai contoh, Tien mampu
mengalahkan banyak tentara Frieze tanpa perlu mengeluarkan teknik khusus.
Tien juga tampil
dengan sangat keren sebagai petarung dari tim Z dalam film Resurrection of F, khususnya pada saat mereka bersama-sama
mengalahkan seribu tentara Frieza dalam pertarungan yang sungguh epic. Selain
itu Tien dipercaya menjadi bagian dari tim Universe 7 dalam Tournament of Power. Keberaniannya yang
hebat itu membuatnya disanjung oleh Dewa Penghancur.
10. Uub
Uub merupakan
reinkarnasi manusia dari Buu dan menjadikannya sebagai manusia terkuat yang
pernah ada. Sebelum Goku mengalahkan sosok Kid Buu dengan bom roh, ia memiliki
keinginan agar Buu dihidupkan kembali hingga membuat sosok Uub ini terlahir ke
dunia.
Meskipun Uub
kehilangan kemampuan biologis dan regenerasi dari Buu, ia tetap mempertahankan
potensi kekuatannya yang mengerikan dan dia pun kehilangan sifat-sifat
negatifnya, seperti sifat Buu yang susah diprediksi dan brutal.
Dalam cerita aslinya, Uub saat ini masih kecil, tetapi kemampuan Uub nanti kemungkinan akan berkembang lebih kuat dari manusia manapun, setidaknya lebih kuat dari SS3 Goku. Uub juga sama seperti Pan karena dia disiapkan untuk menjadi pemeran penting dalam cerita Dragon Ball di masa depan.
9. Goten
Secara umum,
Goten adalah karakter yang menyenangkan dan agak nakal. Dia sebenarnya mampu
menunjukkan lebih banyak potensi pada usianya dibandingkan dengan ayah atau
kakak laki-lakinya. Dia meguasai bentuk Super Saiyan bahkan sebelum ia belajar
terbang. Hal itu membuat Piccolo terkejut dengan bakat alami Goten.
Goten masih
sangat muda dan kekuatannya belum berkembang hingga ke puncaknya. Jadi, fakta
bahwa dia belum cukup kuat untuk menghadapi ancaman dari musuh yang
sesungguhnya tidaklah buruk. Goten memang masih perlu belajar lebih disiplin
hingga dia mampu naik ke level berikutnya.
Momen Goten yang
paling terkenal adalah saat dia bergabung dengan Trunks dan menjadi Gotenks,
salah satu karakter terkuat dan terpopuler di tim Z-Fighter. Dia dan Trunks
saat ini sering menonjolkan momen-momen lcu sebagai pemanis cerita, tetapi
ketangguhan dan tekad bertarung mereka tidak perlu diragukan lagi. Suatu hari
nanti, ia akan mampu melampaui ayah dan juga kakak laki-lakinya.
8. Trunks
Sejak kecil,
Trunks menunjukkan kecintaannya terhadap teknologi, sama seperti ibu dan
kakeknya. Hal itu membuat Trunks lebih pintar dibandingkan anak seumurannya.
Trunks memanglah anak kecil, tetapi dia memiliki kekuatan yang sangat
menakjubkan.
Trunks mampu
berubah menjadi Super Saiyan pada usia 8 tahun, jauh lebih awal dibandingkan
ayahnya dulu. Selain itu, Trunks pun terus berlatih bersama Vegeta di ruang
gravitasi. Dia terbukti dapat bergerak dengan mudah pada gravitasi 100x dalam
bentuk Super Saiyan.
Meskipun dia
tidak bisa secara langsung menghadapi penjahat yang mengakhiri dunia seperti
Buu, hampir semua penjahat yang lain menganggap Trunks sebagai lawan yang
menantang. Dia dan Goten dapat dengan mudah mengalahkan sisa-sisa pasukan
Frieza. Karena ia masih muda, kemungkinan besar kekuatan Trunks akan meningkat
lebih kuat nantinya.
Baca juga: 15 Rivalitas Terbaik yang Muncul dalam Cerita Anime
7. Piccolo
Piccolo bukan
hanya seorang pelatih dan pengawas anggota tim muda, melainkan ia juga selalu
berdiri sebagai petarung terdepan yang selalu mengamati ancaman yang sekiranya
membutuhkan peran dari petarung Z untuk turun tangan.
Meskipun Piccolo
berada di urutan yang cukup tinggi dalam daftar ini, dia masih lebih lemah
dibandingkan petarung Z lain yang berada di garda terdepan. Hal ini terbukti
dari kapasitasnya yang belum cukup hebat dalam mengalahkan musuh utama dalam
cerita.
Piccolo
merupakan pejuang sejati yang kuat, bersemangat, dan mentor yang sangat baik.
Dia juga memiliki kekuatan tersembunyi yang tersimpan dalam dirinya. Salah satu
pertarungan terbaik Piccolo dalam cerita Dragon
Ball mungkin adalah pertarungannya melawan Android 17 yang berlangsung
hampir seimbang. Di samping itu, Piccolo pun selalu berperan dalam setiap
konflik penting dalam cerita Dragon Ball dan ia selalu menjadi anggota inti
dalam tim Z hingga detik ini.
6. Android 18
Android 18 telah
mengalami peningkatan yang serius dalam hal kekuatan dibandingkan kemunculannya
di awal. Pada satu waktu, kekuatan 18 memang lebih kuat dari adik laki-lakinya
dan kemampuannya pun telah berkembang sangat pesat sejak kemunculan terakhirnya
di Z.
Android 18
termasuk salah satu petarung terkuat dalam tim. Faktanya, hanya orang dengan
kemampuan Saiya saja yang mampu mengalahkannya. Selain itu, kekuatan dari
Android 18 ini layak untuk diperhitungkan karena dia sempat mengalahkan
beberapa petarung Z di masa lalu, contohnya saat dia mematahkan lengan Vegeta
saat pertemuan pertama mereka.
Android memang
terkenal memiliki energi dan stamina yang tidak terbatas hingga membuat mereka
menjadi petarung yang tak terhentikan. Sayangnya, Android 18 lebih memilih
mundur dari pertarungan sejak kekalahannya melawan Buu dan lebih fokus menjadi
seorang istri dan ibu. Meskipun demikian, dia tidak pernah berhenti berlatih.
18 juga sempat ditunjuk sebagai anggota tim Universe 7 dan menunjukkan
taringnya dalam turnamen.
5. Android 17
Setelah dia
dibangkitkan kembali pasca kekalahannya melawan Cell, Android 17 menghabiskan
waktu bertahun-tahun untuk menjauh dari masa lalunya dan membuat hidupnya
menjadi lebih baik. Android 17 kini terlihat lebih dewasa dan dia pun
berkembang menjadi sosok yang memiliki kepribadiannya sendiri.
Seiring
berjalannya waktu, 17 pun mulai menyadari kemampuan penting yang selalu
dikatakan oleh Dr. Gero hingga membuatnya jauh lebih kuat dari sebelumnya.
Kekuatannya nggak bisa dibayangkan. Berdasarkan statistik yang dijelaskan oleh
Dende, kemampuan 17 akan sangat menakutkan apabila dia masih menjadi musuh yang
jahat.
Untungnya, 17
menjadi pribadi yang baik dan menerima undangan Goku untuk menjadi anggota tim
dalam Tournament of Power. Ia kini
pun menjadi Android terkuat di alam semesta dan kekuatannya mampu mengalahkan
SS2 Goku atau bisa dikatakan hampir setara dengan wujud SS3 Goku.
Baca juga: 10 Karakter Terkuat dalam Cerita InuYasha
4. Future Trunks
Kepribadian
Future Trunks telah berkembang jauh lebih dewasa dan bermental kuat karena dia
telah menjadi mangsa bagi predator di masa depan. Hal itulah yang membuat
Future Trunks juga lebih berhati-hati dengan Trunks muda. Selain itu, Future
Trunks bisa dibilang sebagai petarung yang luar biasa meski potensi sejatinya
belum ditunjukkan sepenuhnya.
Future Trunks
memiliki darah Saiyan yang membuat dia mampu berubah menjadi Super Saiyan dan
mampu mencapai level tiga yang sangat kuat. Kemampuan bertarungnya meningkat
pesat setelah dia berlatih dengan Supreme Kai. Teknik pedang milik Future
Trunks pun lebih kuat.
Dalam cerita,
Future Trunks telah mengalahkan beberapa musuh kuat, seperti Mecha Frieze,
Android versi masa depan, dan bahkan Zamasu yang sangat kuat dalam cerita
Dragon Ball Super. Sayangnya, Future Trunks kembali ke timeline aslinya sehingga dia tidak bisa menjadi bagian dari tim di
turnamen.
3. Gohan
Karakter yang
satu ini selalu ingin menjadi petarung yang sangat kuat dan dia mampu
mengembangkan kekuatannya hingga ke titik puncak. Meskipun Gohan memilih untuk
hidup sebagai pria normal yang memiliki keluarga, Gohan masih tetap memiliki
kemampuan petarung yang menjadi ancaman bagi siapapun lawannya.
Piccolo dipercaya
untuk melatih Gohan agar ia ikut turnamen dan semangat bertarung Gohan bisa
kembali bangkit. Karena latihan itulah, Gohan dengan cepat mendapatkan
kekuatannya dan dapat mengalahkan Piccolo beserta klonnya dengan mudah.
Di turnamen itu,
Gohan telah menunjukkan sebagian besar kemampuan lamanya dan teknik baru yang
telah dia kembangkan serta lebih kuat dibandingkan tekniknya yang dulu. Dalam
waktu yang singkat, Gohan dapat berkembang jauh lebih kuat. Piccolo dan Vegeta
berpikir bahwa Gohan masih menyimpan kekuatan di dalam dirinya dan dia bisa
menjadi lebih kuat dari semua orang.
2. Vegeta
Petarung Z
terkuat di posisi kedua adalah sosok Pangeran Saiyan sekaligus rival sejati
dari Son Goku. Dia merupakan karakter yang sangat fleksibel dan berkembang
dengan sangat baik seiring berjalannya waktu, mulai dari saat dia masih menjadi
musuh hingga dia menjadi sekutu Goku. Ia biasanya selalu mengambil peran kedua
setelah Goku dan termasuk salah satu petarung terkuat di alam semesta.
Vegeta memang
terlahir menjadi petarung yang kuat dan dia mampu menunjukkan kekuatannya yang
besar di usia muda. Sepanjang cerita, dia telah menampilkan berbagai
pertempuran dan transformasi epik. Selain itu, dia telah mengalahkan banyak
musuh-musuhnya. Ngak hanya itu, Vegeta disebut sebagai salah satu dari 3 kartu
truf di Universe 7, bersama dengan Goku dan Frieza.
Dalam Tournament of Power, Vegeta terbukti
membuktikan dirinya sebagai satu-satunya petarung yang mampu memukul Jiren,
petarung terkuat di multiverse.
Selain itu, Vegeta juga mampu mencapai bentuk Super Saiyan Blue sama seperti
Goku dan membuat dirinya lebih kuat dari sebelum-sebelumnya. Yang paling
penting adalah dia tidak pernah berhenti berlatih.
1. Goku
Mungkin tidak
terlalu mengejutkan bahwa Goku adalah petarung di tim Z yang terkuat dan
mungkin bisa dikatakan sebagai salah satu petarung terkuat di alam semesta.
Goku telah menunjukkan kemampuan bela dirinya yang sangat hebat sejak series
pertama Dragon Ball. Goku juga telah
membuktikan dirinya bahwa dia layak menempati posisi sebagai petarung top dalam
cerita ini.
Goku memiliki
potensi yang kelihatannya tak terbatas dan selalu meningkat dari waktu ke
waktu. Ia selalu berlatih untuk mengembangkan teknik dan transformasi terbaru,
khususnya di tengah-tengah pertarungan. Dalam cerita Dragon Ball Super, Goku
telah mencapai prestasi yang hanya dimiliki oleh segelintir makhluk di Multiverse
karena dia cukup kuat untuk menyaingi God of Destruction.
Goku telah tampil mengesankan berkali-kali di turnamen dan dia telah mengeleminasi musuh kuat seperti Kefla. Dalam bentuk dasarnya, petarung tingkat bahwa bahkan terkagum-kagum dengan kekuatan Goku. Sama seperti Vegeta, Goku mampu mencapai Super Saiyan Blue, transformasi terkuat yang pernah ada. Selain itu, Goku mampu menggunakan teknik Kaioken miliknya dalam mode itu. Saking kuatnya Goku, Jiren sampai menganggapnya sebagai petarung yang harus dia singkirkan secara pribadi.
Baca juga: Profil dan Kekuatan Anggota Night Raid dalam Cerita Akame ga Kill