Move on bagi sebagian orang memang
bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Barangkali, kata move
on terdengar begitu berat untuk mereka yang baru patah hati dan
masih menyimpan harap pada cinta yang telah berlalu. Mereka yang tidak mengerti
bagaimana sulitnya terjebak dalam kenangan masa lalu mungkin akan mudah
mengucapkan kata ini. Namun faktanya, move
on itu tak semudah apa yang mereka bayangkan karena perlu perjuangan keras
untuk itu.
Kita
pasti pernah menemukan teman atau sahabat yang dia masih belum dapat move on dari mantan atau orang yang
pernah disayanginya di masa lalu. Kadang hal itu membuat kita kasihan dengan
dia yang tiap hari murung melulu. Nah, edisi kali ini saya pengen memaparkan
apa-apa saja yang kadang membuat kita itu gagal move on.
1. Stalking
Hal
pertama yang membuat orang itu susah move on adalah kebiasaan stalking tingkat akut. Setelah putus
atau mungkin berpisah dari orang yang kita sayangi, salah satu kebiasaan buruk
kita adalah selalu saja melihat sosial media si dia berulang-ulang. Sebenarnya
nggak salah kalau kita ingin mengetahui kabarnya semenjak tidak bersama kita
lagi. Akan tetapi, apakah dengan mengetahui kabar itu akan membuat kita
bahagia? Jawabannya yang paling mungkin adalah tidak. Karena ketika dia sudah
bahagia dengan orang lain, hal itu justru akan lebih membuat kita menderita.
2. Keseringan Melamun
Alasan
selanjutnya mengapa orang itu sering gagal move
on adalah mereka sering menghabiskan waktu untuk melamun. Mereka masih suka
melamunkan kenangan-kenangan manis di masa lalu. Bagi orang yang baru putus
cinta itu adalah hal yang wajar. Tetapi ingat, kita bisa menggunakan waktu kita
untuk hal-hal yang lebih positif.
3. Harapan Itu Masih Ada
Salah satu
alasan mengapa kita tidak dapat lepas dari bayangan masa lalu kita adalah
karena harapan itu masih ada. Harapan untuk bersamanya kembali beserta
keinginan untuk mengulang kisah yang seharusnya sudah berakhir. Percaya atau
tidak, harapan itulah yang memaksa hati kita untuk tinggal pada cinta yang
lama. Kita tidak akan mungkin benar-benar melepas dia apabila harapan itu masih
ada di dalam hati kecil kita.
Baca juga: Hukum Balikan Dengan Mantan
4. Terlalu Menutup Hati
Tak semua
orang gampang membuka hati untuk cinta yang baru, terutama bagi mereka yang
masih teringat sakit hati akan cinta yang lalu. Namun, sampai kapankah kita
akan terus menutup hati kita? Apakah dengan menutup hati luka itu akan sembuh
dengan sendirinya? Bukankah dengan menutup hati malah membuat kita melewatkan
kesempatan-kesempatan atas benih-benih cinta yang baru? Kita seharusnya
merenungkan pertanyaan-pertanyaan tersebut untuk menentukan pilihan yang lebih
baik.
5. Masih Menyimpan Barang Kenangan
Kadang
kita terlalu berat untuk membuang barang atau benda apapun yang menyimpan
kenangan tentang dia. Contoh sederhana adalah foto kita berdua dengan dia pada
masa lalu. Tak ada salahnya menyimpan benda-benda itu sebagai kenangan dari
cerita yang sudah usai. Akan tetapi, kita lebih baik menjauhkan diri dari benda
tersebut agar kita tidak gampang teringat dia lagi.
6. Efek Mendengarkan Lagu-Lagu Galau
Lagu-lagu
galau sejujurnya memang enak untuk didengarkan ketika senggang. Namun buat
orang yang baru patah hati, lagu-lagu semacam ini sebaiknya dihindari karena
akan memperlambat proses move on. Ketika
mendengarkan lagu galau, hati bukannya bahagia malah akan lebih sedih karena teringat dia yang telah pergi.
7. Terlalu Sulit Untuk Memaafkan
Salah
satu penghambat orang untuk bisa move on adalah karena mereka masih belum bisa
berdamai dengan keadaan. Ada saja penyesalan yang masih tertinggal di belakang.
Barangkali, ia belum bisa memaafkan dirinya sendiri atau mungkin orang yang
pernah menyakitinya. Sederhana saja, ketika kita belum bisa berdamai dengan
keadaan jangan pernah berharap kita akan bisa melupakan segala yang terjadi di
masa lalu.
8. Kurang Berdoa
Pernah
nggak kita berpikir mengapa kita harus mengalami yang namanya patah hati? Atau
mengapa kita selalu saja galau dan tidak bisa bangkit dari keadaan? Kadang
salah satu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan itu adalah kurangnya kedekatan
kita dengan Tuhan. Kita seringkali lalai dan tanpa sadar kita telah jauh dari
Tuhan. Barangkali, Tuhan rindu dengan kita dan Dia ingin kita mendekat
kepada-Nya. Percayalah, ketika kita rajin berdoa dan ikhlas, akan ada kemudahan
bagi kita untuk move on dan mendapat pengganti yang lebih baik dari dia di masa
lalu.
***
Barangkali,
itu saja teman-teman yang dapat saya share pada kesempatan kali ini. Minimal
dengan tahu penyebab-penyebab gagalnya move on, kita bisa lebih bijak menata
pilihan ke depan. Tentu hal ini saya tulis bukan hanya berdasarkan khayalan
semata karena sejujurnya saya juga pernah mengalami fase dimana move on itu terasa sangat sulit. Namun,
hidup masih terus berlanjut dan kita harus tetap bergerak meski dia sudah tidak
lagi bersama kita. Akhir kata, saya berdoa semoga kalian bisa mengambil manfaat
dari tulisan ini. Jika ada kesempatan, saya akan menulis artikel tentang
kiat-kiat sukses move on.
Baca juga: Mantanologi
Tags
Opini